Senin, 24 Desember 2012

Analisis Kerapatan Jaringan Pengukur Curah Hujan


Pengembangan sumber daya air di suatu satuan wilayah sungai tidak akan berarti jika tidak diketahui secara pasti ketersediaan air di satu sisi dan kebutuhan air di sisi yang lain. Ketersediaan air sangat berpengaruh terhadap rencana pemenuhan kebutuhan akan irigasi, air baku, air industri, dan pariwisata. Ketersediaan air yang dimaksud dalam studi ini adalah ketersediaan air di permukaan, sehingga analisis ketersediaan air juga didasarkan pada analisis ketersediaan air di permukaan, khususnya menyangkut data curah hujan. Hujan yang jatuh di permukaan bumi akan dipengaruhi oleh beberapa faktor alam, sehingga tidak akan merata dengan intensitas yang sama untuk suatu satuan wilayah sungai. Untuk mengetahui ketidakmerataan dan intensitas hujan yang berbeda, maka perlu ditempatkan stasiun penakar curah hujan yang tepat lokasi dan tepat jumlah sesuai dengan kondisi masing-masing daerah di satuan wilayah tersebut.

Penempatan stasiun penakar curah hujan pada saat ini umumnya didasarkan pada kebutuhan sesaat dan jangka menengah untuk kebutuhan sektoral, sehingga belum memperhatikan pengembangan sumberdaya air secara menyeluruh. Hal ini dapat dimengerti karena penempatan stasiun tersebut pada awalnya memang dirancang agar mudah dioperasikan dengan lokasi yang mudah terjangkau. Dengan semakin berkembangnya suatu wilayah sungai, maka kebutuhan akan air juga semakin meningkat dan kadang-kadang akan diwarnai dengan konflik kepentingan. Oleh karena itu, perkembangan yang demikian itu perlu diantisipasi dengan pengelolaan sumberdaya air yang berkelanjutan yang didasarkan pada ketersediaan air yang stabil, tetapi dapat didinamiskan sesuai dengan kebutuhan yang bersifat dinamis tetapi perlu distabilkan. Kecermatan dalam analisis ketersediaan air dapat dicapai jika ketersediaan data hujan dan data penunjang lainnya dapat dipenuhi baik tingkat ketelitian maupun seri datanya. Analisis kerapatan stasiun penakar curah hujan menjadi sangat penting untuk dilaksanakan dalam memenuhi kebutuhan data hujan yang akurat, sehingga dapat memenuhi sasarannya.

Lebih lengkapnya tentang analisis kerapatan curah hujan, dapat langsung donwload dengan link dibawah ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar