Senin, 27 Mei 2013

Tutorial Database Kemahasiswaan Menggunakan Teknologi AJAX, PHP, & MySQL


AJAX  merupakan  kepanjangan  dari  Asynchronous  Javascript  And  XML,  pertama  kali
diperkenalkan oleh Jesse James Garret dari perusahaan konsultan  adaptive path pada tahun 2005. Pada aplikasi web tradisional, sebuah aplikasi web berjalan secara sinkron (synchronously) antara client dan server. Dimana setiap client mengklik suatu link, maka server akan merespon dengan mengirimkan/merefresh seluruh halaman. Dalam aplikasi server dengan jumlah client yang sedikit, tentunya tidak jadi masalah menggunakan metode tradisional ini, namun dalam aplikasi berskala besar yang memproses ribuan permintaan dalam sekali waktunya, tentu ini menjadi suatu masalah besar, dimana akan menghabiskan bandwidth dan proses di sisi server.
Aplikasi  yang  berbasis  ajax,  bekerja  secara  asinkron  (asynchronously).  Dimana  proses dilakukan secara background / dilaksanakan di belakang layar, sehingga proses pengiriman & penerimaan data antara server & client dapat berjalan tanpa harus merefresh / memperbaharui halaman, hanya satu atau lebih elemen yang diganti dengan data yang baru hasil pemrosesan dari server. Dalam prosesnya, AJAX menggunakan metode XMLHttpRequest untuk tukar menukar data antara client & server.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar